Kamis, 27 Juni 2013

Berat Badan Turun Drastis Kenali Gejalanya

Ada beberapa penyakit yang bisa jadi penyebab utama penurunan berat badan.

Kanker
Meski tidak ada gejala khusus, tapi menurut para ahli dari National Institute of Health ada beberapa gejala yang sering dialami pasien kanker, antara lain penurunan berat badan, kelelahan, berkeringat di malam hari, demam, serta nafsu makan berkurang.

AIDS
AIDS (autoimunodeficiency syndrome) adalah lima besar penyakit penyebab kematian pada orang berusia 25-44 tahun. Gejala spefisik dari AIDS antara lain penurunan berat badan tanpa sebab, demam, pembengkakan kelenjar limfa, kelelahan, serta badan selalu lemah. Orang yang terkena AIDS juga lebih gampang tertular penyakit karena sistem imun mereka sangat lemah.

Hipertiroid
Hipertiroid adalah kondisi dimana kelenjar tiroid menjadi sangat aktif. Para ahli dari Mayo Clinic mengatakan bahwa gejala spesifik hipertiorid adalah berat badan turun secara drastis, detak jantung meningkat, berkeringat, tremor, dan mudah lelah.

Diabetes
Penyakit diabetes yang tidak terkontrol juga bisa menyebabkan berat badan turun terus meski kita sering makan banyak. Hal ini karena tubuh tidak bisa mendapatkan energi yang cukup dari gula karena kurang insulin. Akibatnya tubuh mengolah zat-zat lain dalam tubuh untuk diubah menjadi energi. Zat yang diubah itu adalah lemak dan protein.

Bila Anda mengalami kehilangan berat badan tanpa sebab itu dalam kurun waktu 6 bulan, sebaiknya konsultasikan ke dokter. Persiapkan diri dengan catatan berisi gejala-gejala lain yang pernah Anda alami sehingga dokter bisa mempersempit kemungkinan penyebab yang ada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar